KALIMATUL WADA' : MENGAKHIRI PENDIDIKAN DENGAN KHUSNUL KHOTIMAH

Bagaimana para siswa Program Khusus MAN 1 Surakarta mengakhiri fase pendikan mereka? Apakah mereka meluapkan kelulusan dengan corat-coret pada baju seragam yang akan segera menjadi masa lalu bagi mereka? Ataukah mereka merayakannya dengan kompoi kendaraan di jalan-jalan raya ?

Tentu saja tidak.., karena tradisi negatif yang dewasa ini jama' menjadi media untuk mengungkapkan kegembiraan atas kelulusan sekolah, tidak pernah ada pada tradisi kelulusan di Program Khusus MAN 1 Surakarta. Para siswa Program Khusus yang selama 3 tahun dididik dengan pola pondok pesantren ini memiliki tradisi sendiri dalam menyambut kelulusan. Dan tahun 2009 ini pun, kelulusan 100 % mereka syukuri dengan tradisi pesantren yaitu khataman al-Qur'an. Khataman al-Qur'an disamping merupakan wujud kesyukuran juga menjadi simbolisasi mengakhiri fase pendidikan di madrasah di kota Solo ini.

Selain khataman al-Qur'an "Kalimatul Wada" (Prosesi Perpisahan)" juga menjadi tradisi yang dilaksanakan oleh para siswa kelas XII menjelang kepergian mereka dari madrasah tercinta ini. Kalimatul wada' 2009 yang dilaksanakan pada haris Kamis, 18 Juni yang lalu dihadiri oleh semua siswa dari kelas X sampai kelas XII, para asaatidz, tokoh masyarakat di sekitar madrasah dan para sesepuh MAPK Surakarta. Salah satu sesepuh yang hadir adalah pendiri MAPK Surakarta BP. H. Jazid.

Dalam sambutannya Bapak Jazid mengungkapkan kesyukuran dan kebanggaannya bahwa MAPK hingga kini terus mendulang prestasi di berbagai bidang.

Sementara kepala MAN 1 Surakarta Drs. H. Agus Hadi Susanto, M.S.I, mengungkapkan tekadnya untuk terus memajukan Program Khusus Man 1 Surakarta. Bapak kepala madrasah alumnus Gontor ini juga mengingatkan siswa untuk terus meningkatkan kompetensi dan relevansi dengan perkembangan moderen. Salah satu aspek yang harus terus ditingkatkan oleh siswa adalah kemampuan karya tulis ilmiah, jelasnya. Beliau juga mengingatkan agar "Bahts" (Karya Tulis Tugas Akhir) siswa di madrasah ini terus ditingkatkan kualitasnya.

Pada sambutan lain ketua Program PK, Abdul Mutolib, M.Ag. memotivasi siswa terutama yang baru lulus untuk terus istiqomah dalam menuntut ilmu dan menggapai kesuksesan. Wakil kepada yang juga alumni pertama MAPK Surakarta ini mengungkapkan bahwa dari 1500 lebih alumni MAPK Surakarta sangat banyak yang telah berhasil meraih kesuksesan di berbagai bidang. Namun demikian, menurutnya, kesusksesan orang lain tidak bisa ditiru kalau tidak meniru jalan menuju kesuksesan itu. Alumnus S2 UIN Yogjakarta ini juga mewasiatkan kepada para siswa agar ilmu pengetahuan senantiasa dibingkai oleh moralitas sehingga menjadi ilmu yang bermanfaat.

Perlombaan di Fakultas Agama Islam UMS : Program Khusus MAN 1 Ska berjaya

"innal hamda lillahi wahdah" itulah ungkapan yang keluar dari delegasi Program Khusus MAN 1 Surakarta setelah mengikuti berbagai lomba yang diadakan oleh fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) tanggal 30 Mei 2009 yang lalu.
Rasa syukur ini mewakili kebahagiaan mereka karena keikutsertaan mereka membawakan hasil yang sangat memuaskan. Semua delegasi yang dikirim oleh PK MAN 1 Surakarta meraih kejuaraan. Siti Nurul Latifah yang tampil pada lomba Pidato 3 Bahasa (Indonesia , Arab, Inggris) meraih juara I. Tim debat ilmiah yang diwakili oleh Fulilal Wirdiyah, Fitria Nur Aini dan Nunung juga meraih juara I. Demikian pula tim Fahmil Qur'an yang diwakili oleh Ahmad Sholahuddin, M. Romzul Islam dan Fuad Aris Ramadhan juga meraih juara I. Sementara Ahmad Syamsul ma'arif yang tampil pada lomba Tilawatul Qur'an mampu meraih juara II.
Keberhasilan ini tentu dapat mengobati rasa "kecewa" keluarga besar Program Khusus MAN 1 Surakarta yang pada perlombaan di UNNES Semarang sebelumnya hanya mampu meraih juara 3 dan dua delegasi yang dikirimkan mendapat "kartu merah" atau didiskualifikasi.

Lomba bahasa Arab UNNES : Juara III cukup ditengah badai diskualifkasi

"Sebenarnya sangat tidak puas" ungkap salah seorang delegasi Program Khusus MAN 1 surakarta pada ajang Lomba Bahasa Arab di Universitas Negeri Semarang yang berlangsung pada tanggal 27 Mei 2009 baru-baru ini. Pada ajang lomba yang bertajuk ' Ekspresikan Bahasa Arabmu" ini Program Khusus MAN 1 Surakarta mengirimkan 5 delegasi masing-masing utuk cabang "Arabic Retelling Story" 2 siswa putra-putri, dan Kaligrafi, 3 siswa terdiri dari 2 putra dan 1 putri.

Dari lima delegasi tersebut Program Khusus MAN 1 Surakarta hanya berhasil meraih dua tropi, masing-masing juara III Arabic Retelleing Story atas nama Nur Rahmah Sholihah dan Juara III Kaligrafi Putra, atas nama Ahmad Sholahuddin.

Sementara M. Thariq Aziz yang pada awal bulan Mei lalu meraih juara II Pidato bahasa Arab di IAIN Walisongo, pada perlombaan kali ini tidak mendapatkan kejuaraan. Sedangkan 2 delegasi cabang kaligrafi atas nama Khulafaurrosyidin dan Asma' Khoiriyah dinnyatakan diskulifikasi oleh panitia.

Keputusan diskualifikasi dianggap sebagai keputusan yang controversial oleh pihak official dan peserta dari PK MAN 1 Surakarta, pasalnya Khulafa' didiskualifikasi karena membuat mal terlebih dahulu sebelum melukiskannya pada kanvas, suatu hal yang tidak tercantum sebagai larangan dalam aturan lomba yang dikeluarkan panitia, di samping hal itu pada kegiatan lomba serupa ditempat lain tidak dipersoalkan selama membuatnya ditempat lomba.

Demikian pula Asma' Khoiriyah yang didiskualifikasi karena sebelum melukiskan ayat pada kain kanvas terlebih dahulu menuliskannya dikertas dan ditempat lomba. Keputusan panitia ini juga dinilai tidak tepat karena jauh sebelum perlombaan panitia sudah mengirimkan pada peserta lombat ayat atau tulisan yang menjadi bahan perlombaan.

Language Fair 2009 : Yang Yunior Tak Mau kalah

Siswa-siswi Program Khusus MAN 1 Surakarta (MAPK) punya banyak cara untuk meningkatkan kemampuan berbahasa Arab dan Inggris. Antara lain melalui kegiatan perlombaan di bidang bahasa Arab dan Inggris yang bertajuk " Languange Fair ". Language Fair merupakan kegiatan rutin tahunan yang diselenggarakan oleh Organisasi Pelajar Program Khusus (OPPK) MAN 1 Surakarta di bawah koordinasi Departemen Pengembangan Bahasa. Rangkaian kegiatan ini berlangsung selama satu minggu dan memperlombakan berbagai cabang kemampuan berbahasa Arab dan Inggris seperti, cerdas cermat, mengarang, menterjemahkan, bercerita (retelling story), berpidato dan drama.
Language Fair 2009 kali ini diselenggarakan sejak tanggal 10 Mei 2009 dan berakhir pada tanggal 17 Mei 2009 baru-baru ini. Kegiatan ini diselenggarakan pada sore dan malam hari di sela-sela kesibukan siswa menjalani aktivitas pembelajaran.
Tampil sebagai juara umum pada MAPK Fair tahun ini rayon 2 putri ( kelas XI pi), dengan pengumpulan 3 medali emas dan 3 medali perak. Sedangkan sebagai runner up rayon 2 putra (kelas XI pa) dengan perolehan 2 medali emas dan 5 medali perak.
Yang menarik pada ajang perlombaan MAPK Fair kali ini adalah, penampilan para yunior (kelas X) yang tidak kalah kualitas dengan senior-senior mereka dari kelas yang atasnya. Meskipun mereka tidak memperoleh gelar juara umum tetapi mereka juga dapat meraih juara 1 di beberapa bidang lomba. Kelas X putra misalnya dapat meraih juara 1 di bidang pidato bahasa Arab, Arabic retelling story dan mengarang berbahasa Arab. Sedangkan kelas X putri dapat meraih juara 1 pada bidang English Retelling story dan drama berbahasa Arab.

MAPK Fair 2009 :Beasiswa Bagi Para Juara

" Jerih payah itu terbayar sudah " Inilah kalimat yang keluar dari siswa-siswi MAPK Surakarta yang tergabung dalam kepenitian MAPK Fair 2009 untuk menggambarkan usaha mereka berjuang dan berjibaku dalam perencanaan, pendanaan dan usaha menghadirkan calon peserta lomba dari berbagai SLTP yang berada di wilayah Jawa Tengah. Jerih payah mereka telah terbayar ketika pada tanggal 29 Maret 2009 yang lalu 100 lebih siswa-siswi dari berbagai SMP dan MTS di Jawa Tengah berbondong-bodong datang ke MAPK MAN 1 Surakarta untuk mengikuti kegiatan lomba pidato Bahasa Arab, Inggris dan Seni Kaligrafi.
MAPK Fair merupakan ajang tahunan yang digelar oleh Organisasi pelajar Program Khusus (OPPK). Even yang bertujuan untuk menggiatkan semangat berbahasa terutama Arab dan Inggris di kalangan pelajar SMP dan MTs ini, juga bertujuan untuk mengenalkan MAPK MAN 1 Surakarta kepada mereka. Melalui kegiatan ini selama ini MAPK MAN 1 Surakarta dapat menjaring siswa-siswi potensial terutama di bidang bahasa Arab dan Inggris untuk melanjutkan studi mereka di madrasah unggulan ini.
Dalam sambutan pada acara penutupan MAPK Fair 2008 kepala MAN 1 Surkarta Drs. H. Agus Hadi Susanto juga menjajikan beasiswa bagi para pemenang lomba jika dapat lolos seleksi PSB pada program MAPK.
Yang menarik pada kegiatan MAPK Fair tahun ini adalah tampilnya MTsN Surakarta 1 sebagai juara umum di mana mereka meraih juara 1 cabang pidato bahasa Arab dan juara 2 pidato bahasa Inggris. Padahal biasanya kejuaraan MAPK Fair didominasi oleh sekolah atau madrasah pondok pesantren. Prestasi MTsN Surakarta 1 ini merupakan hasil dari upaya peningkatan mutu pendidikan di madrasah ini yang sejak 2 tahun lalu membuka kelas program khusus. Kelas program khusus ini diselenggarakan secara fullday school dengan penguatan pada pembelajaran bahasa Arab dan Inggris (reported by Tia )

Penerimaan Calon Siswa Baru
MADRASAH ALIYAH NEGERI 1 SURAKARTA
Program Keagamaan ( Program Khusus )
Tahun Pelajaran 2009/2010

PROFIL

1. Desain Kurikulum

Program Khusus Keagamaan (PK) MAN 1 Surakarta merupakan salah satu program yang ada pada MAN I Surakarta (dulu bernama MAPK/MAKN) yang bertujuan untuk menyiapkan peserta didik yang berakhlaqul karimah dan memiliki keahlian di bidang Ilmu agama Islam dan mampu mengembangkan diri sebagai ulama dan intelektual muslim yang berwawasan global.
Untuk itu kurikulum PK didesain 70 % Ilmu-ilmu Agama dan 30 % Ilmu-ilmu umum. Setiap lulusan Program Khusus ini diharapkan memiliki kemampuan berbahasa Arab dan bahasa Inggris aktif dan kemampuan membaca kitab kuning dan buku-buku teks berbahasa Arab dan Inggris lainnya.

Untuk tujuan itu maka pembelajaran di Program Kusus Keagamaan MAN 1 Surakarta diselenggarakan dengan sistem pondok pesantren (Islamic boarding school) di bawah bimbingan para asaatidz lulusan Timur Tengah.

Pembelajaran pada Program Khusus MAN 1 Surakarta terdiri dari Pembelajaran Pagi (Kurikulum Nasional), Tutorial Sore (Pengembangan Bahasa Arab, Inggris dan baca kitab ), dan Pengajian Kitab ( pagi & malam ).

Sistem pondok pesantren juga mempermudah pembinaan pengembangan diri siswa baik di bidang akademik, organisasi, seni dll.

2. Staf Pengajar

Staf Pengajar atau guru pada Program Khusus Keagamaan MAN 1 Surakrta terdiri dari 12 guru berpendidikan S2, 10 guru berpendidikan Timur Tengah, guru berpendidikan S1 dalam negeri.

3. Alumni

Lulusan Program Khusus Keagamaan MAN 1 Surakarta diharapkan dapat melanjutkan studi ke Perguruan Tinggi luar negeri terutama Timur Tengah, Perguruan Tinggi Islam dalam negeri (UIN, IAIN, STAIN, LIPIA) dan Perguruan Tinggi Umum (di bidang ilmu-ilmu sosial).

Hingga saat ini sudah lebih dari 100 alumni PK MAN 1 Surakarta yang telah melanjutkan studinya di luar negeri. 88 orang di Al Azhar Mesir, 4 orang di Arab Saudi, 2 orang di Syiria, 3 Orang di Pakistan, 2 di Kwait, 3 orang di Libia, 3 Orang di Yaman, dan 3 orang di India. Di samping itu beberapa alumni melanjutkan studi S2 dan S3 di Malaysia, Mesir, Belanda, Perancis, Inggris dan Australia.

PENDAFTARAN & SELEKSI SISWA BARU

Program Khusus MAN 1 Surakarta menerima peserta didik secara terbatas. Untuk itu setiap pendaftar akan diseleksi. Seleksi calon siswa baru ini melalui dua jalur.

1. Jalur Non Tes
a. Persyaratan
1). Siswa MTs/ SMP yang memiliki pendidikan pesantren.
2). Berumur setinggi-tingginya 18 tahun
3). Menyerahkan poto copy raport smt 1 s.d 5 yang telah dilegalisir.
4). Menyerahkan raport pondok pesantren ( bagi yang dari pondok pesantren)
5). Menyerahkan sertifikat kejuaraan baik di bidang akademik, maupun lainnya (jika ada )
6). Menyerahkan pas poto 4 x 6 sebanyak 2 lembar.
7). Surat Pengantar dari sekolah asal.
b. Penyerahan berkas

Berkas persyaratan dapat diserahkan langsung maupun via pos ke panitia PSB Program
Khusus MAN 1 Surakarta mulai tanggal 27 April s.d 10 Juni 2009.

c. Pengumuman
Hasil seleksi dapat dilihat di www.mansurakarta .com atau www.mapksolo.com mulai
tanggal 15 Juni 2009 atau melalui hp 081329061068.

2. Jalur Tes
a. Persyaratan
1). Siswa MTs / SMP yang beragama Islam
2). Berumur setinggi-tingginya 18 tahun
3). Menyerahkan poto copy STTB/ Ijzah yang telah dilegalisir (3 lembar), atau surat
keterangan lulus bagi yang ijazahnya belum keluar yang dilampiri nilai.
4). Menyerahkan poto copy SKHUN yang telah dilegalisir (rangkap 3 ) atau Surat Keterangan
Pengganti bagi yang belum mendapatkan.
5). Rata-rata nilai UN/ UM minimal 7,00
6). Nilai UN Bahasa Inggris dan Matematika minimal 6,00
7). Nilai Bahasa Arab, Qur'an Hadits, dan Aqidah Akhlaq minimal 7,00 ( bagi pendaftar dari
MTs)
8). Nilai Agama minimal 8,00 ( bagi pendaftar dari SMP)
9). Bersedia tinggal di asrama dan mendapat izin dari orang tua.
10). Menyerahkan Pas Photo ukuran 3 x 4 sebanyak 4 lembar dan 4 X 6 sebanyak 2 lembar.
11). MengikutiTes Seleksi, dan Wawancara
12). Membayar biaya pendaftaran sebesar Rp. 35.000,-
b. Waktu dan Tempat Pendaftara
1). Waktu Pendaftaran : 20 Juni s.d 06 Juli 2009.
2). Tempat Pendaftaran : Sekretariat Penerimaan Siswa Baru MAN 1 Surakarta ; Jl. Sumpah
Pemuda NO. 25 Kadipiro, Banjarsari, Solo.
c. Tes Seleksi dan wawancara
- Tes lesan bahasa Arab dan Inggris serta wawancara dilaksanakan pada saat mendaftarkan.
- Pada saat wawancara harus didampingi orang tua.
- Tes tertulis dilaksanakan pada tanggal 7 Juli 2009
- Materi Ujian Tulis : B. Arab, B. Inggris, Pengetahuan Agama Islam, dan Mate-matika.
d. Pengumuman
1). Pengumuman Hasil Seleksi : tanggal 8 Juli 2009
2). Daftar Ulang bagi calon siswa yang diterima : tanggal 8 s.d. 11 Juli 2009.

LAIN-LAIN
Hal-hal lain dapat ditanyakan langsung di sekretariat Penerimaan Siswa Baru MAN 1 Surakarta atau melalui kontak person nomor di bawah ini :
1. 081329149808 atas nama Sukemi S.Pd.I ( tidak melayani SMS)
2. 081329061068 atas nama Abdul Mutolib, M.Ag. ( tidak melayani SMS ).

Surakarta, Maret 2009

Drs. H Agus Hadi Susanto,M.S.I
NIP. 150227705

Reformasi Al Hasyimi : Mempertajam Visi , meningkatkan prestasi

Di banding organisasi otonom lain yang berada di bawah OPPK MAPK Surakarta, kelompok pecinta kaligrafi Al Hasyimi dapat dibilang paling maju di MAPK Surakarta. Organisasi para pencinta seni goresan kalimat-kalimat ilahi ini memiliki kepengurusan yang cukup solid. Program kerjapun berjalan dengan baik, dari program mingguan, tri wulan maupun tahunan. Setiap sabtu para anggota Al Hasyimi melakukan latihan bersama baik dengan panduan anggota senior, alumni, pembimbing maupun ahli-ahli kaligrafi dan seni dari luar.

Al Hasyimi juga secara rutin dan konsisten meyelenggarakan lomba seni dan kaligrafi yang bertajuk Hasyimi Art Championship (HAC). Ajang lomba ini diikuti oleh anggota Al hasyimi maupun pelajar dari luar MAPK Surakarta. Al Hasyimi juga aktif menggelar pamaran-pameran, baik dalam even-even yang dilaksanakan oleh OPPK maupun madrasah atau pameran tunggal yang digelar oleh Al Hasyimi sendiri. Dalam berbagai kegiatan expo pendidikan yang yang dilaksanakan oleh madrasah baik pada level kota maupun privinsi, Al Hasyimi selalu menjadi bagian yang terlibat.
Berbagai prestasi juga terus diukir oleh para anggota Al Hasyimi mulai dari kejuaraan tingkat lokal hingga nasional. Maka tidaklah berlebihan jika Drs. H. Agus Hadi Susanto, M.S.I memberikan pujian kepada Al Hasyimi ketika beliau memberikan sambutan pelantikan pengurus baru Al Hasyimi masa bakti 2009/2010 awal pebruari yang lalu. Acara pelantikan ini sendiri merupakan puncak rangkaian kegiatan reformasi Al Hasyimi yang diawali dengan proses pemilihan ketua dan LPJ Pengurus lama. Untuk masa bakti 2009/2010 ini terpilih sebagai ketua Al Hasyimi putra Khulafaurrosyidin, sedangkan untuk putri terpilih Ana Salma.